Coaching & Counseling untuk manager non HRD

Post thumbnail

DESKRIPSI
Salah satu wujud dari peran pemimpin, yang membedakan dengan peran manajer adalah saat anak buah dan anggota tim mengalami masalah. Manajer hanya akan menyelesaikan berdasarkan SOP dan aturan secara serta merta. Namun sebaliknya, seorang pemimpin/leader akan selalu mencari penyebab dan menggunakan berbagai pendekatan untuk meningkatkan kinerja anak buah/anggota kelompoknya. Oleh karenanya, keterampilan melakukan Coaching dan Conseling merupakan salah satu wujud tanggung jawab pemimpin dan merupakan bagian terpenting dalam kerja tim. Sebagaimana saat ini bergesernya indikator kesuksesan sebuah organisasi, dari hanya pencapaian tujuan secara efektif dan efisien, meningkat pada ketercapaian kesejahteraan kerja karyawan (quality of workplace). Hubungan antara pribadi di alam sebuah organisasi dapat menjadi penyebab meningkat atau menurunnya kinerja karyawan. Pemimpin yang memiliki kemampuan untuk melaksanakan coaching and counseling akan mampu memberdayakan hubungan ini menjadi lebih bermanfaat. Coaching atau Counseling yang dimaksud merupakan bimbingan dan pelatihan kepada karyawan yang diambil sebagai langkah proaktif dengan memberikan coaching agar sebagai upaya meningkatkan motivasi dan semangat kerja di lingkungan dimana ia berada. Dengan demikian sinergi dengan kelompoknya dapat ditingkatkan dan dapat mempertahankan kinerja karyawan agar selalu optimal. Jika pemimpin gagal melakukan coaching dan counseling antisipasi permasalahan secara dini kurang dapat dilakukan.
Melalui program pelatihan Coaching and Counseling Skill peserta akan dibekali bagaimana langkah-langkah melakukan proses coaching and counseling yang tepat dan aplikatif sehingga dapat meningkatkan kinerja staf serta mengantisipasi potensi timbulnya berbagai permasalahan SDM.

TUJUAN
Pelatihan ini bertujuan agar peserta dapat:

  1. Meningkatkan kemampuan dalam memberikan coaching (memotivasi dan meningkatkan semangat) dan counseling (memberikan konsultasi) kepada staf yang mengalami permasalahan kerja.
  2. Meminimalisasi kegagalan staf dalam melaksanakan kinerja yang diharapkan.
  3. Mengurangi kesenjangan antara kinerja yang diharapkan dengan hasil kerja.
  4. Meningkatkan kerja tim sehingga semakin solid.

RANGKUMAN TOPIK
  • Definisi coach – counseling dan mentoring
  • Prinsip pelaksanaan Coach-counseling: kapan dan kepada siapa
  • Mengenali berbagai kemungkinan penyebab karyawan bermasalah
  • Mengenali ciri sifat, kepribadian dan perilaku karyawan bermasalah
  • Keterampilan supervisi, memberi kritik yang aman dan komunikasi terbuka dan nyaman
  • Prinsip pemberian pujian: kapan dan bagaimana melakukannya
  • Prinsip konseling
  • Berbagai metode dan pendekatan konseling
  • Prinsip Intake interview
  • Prinsip membangun Rapport
  • Prinsip dan mekanisme Konseling
  • Berbagai pendekatan konseling
DURASI
Pelatihan berlangsung selama 2 hari, mulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB.

PESERTA
Direktur, Manajer, Calon Manajer dan staff di semua bidang. Serta siapa pun yang berminat.